Ketua Dewan Pembina partai Gerindra
Prabowo Subianto menunggangi kuda saat memeriksa satgas Gerindra di Hari
Jadi partai Gerindra di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Ahad
(23/3). (Republika/Agung Supriyanto)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua
dewan pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku menjadi sasaran
kampanye hitam lawan politiknya. Bahkan Prabowo mengklaim serangan
tersebut kian meningkat.
Meski begitu, Prabowo mengaku tidak masalah dijelek-jelekkan.
Dia percaya kepada hukum alam, bahwa orang yang benar pasti akan
terlihat. Pun dengan orang jahat, pasti akan terlihat juga keburukannya
di masyarakat.
"Saya perhatikan, semakin hari semakin banyak kampanye hitam yang
diarahkan kepada saya disini. Saya juga rapopo. Becik ketitik ala
ketara," kata mantan panglima Kostrad itu melalui akun Twitter,
@Prabowo08.
Prabowo mengatakan, ia tidak gentar untuk terus menyuarakam
perubahan. Karena itu, kalau ingin pemerintahan yang lebih bersih, ia
harap masyarakat memilih Gerindra di Pileg pada 9 April mendatang.
"Jika ingin suatu pemerintahan yang berani bicara terus terang akan
keadaan dan punya program jelas, coblos Gerindra," kata mantan danjen
Kopassus itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar